sholat tahajud
[Sholat Tahajud] Doa Niat Tata Cara Bacaan dan Keutamaannya
Tata Cara Shalat Tahajud :
- Berniat untuk mengerjakan shalat tahajud Ushallii sunnatat-tahajjudi rak'ataini lillaahi ta'aalaa.
- Artinya: "Aku niat shalat sunat tahajud dua rakaat karena Allah"
- Raka'at pertama membaca surah Al Fatihah, setelah itu di lanjut dengan Bacaan/surah lain yang anda kira sudah hafal
- Pada raka'at kedua/selanjutnya lakukan seperti raka'at pertama
- Salam
Note: Jumlah rakaat pada shalat tahajud tidak terbatas, mulai dari dua rakaat, empat rakaat, dst.....
Cara pelaksanaan shalat tahajud sama dengan cara pelaksanaan shalat
fardhu, baik gerakan maupun bacaannya. Perbedaannya hanyalah pada niat.
Niat Sholat Tahajud
Niat shalat tahajud adalah:
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhzL1bTQ78vMem0FAMUiTIl28LuFLOX_AyCIsNNujpbZJaoMdWknT4KM6KtKLVVZvgL29Tgb8UcMaU1LxbJIw1br1TQ1psH7HXulIcQi2iv6LeRRM7_YHK4-hvzwLjBy0JDMcxvd8vwRdXm/s1600/159.JPG)
USHALLIISUNNATATTAHAJJUDI RAK'ATAINI LILLAAHI TA'AALAA.
Artinya: (di dalam hati pada saat takbjratul ihram).
"Aku (niat). shalat sunat tahajud 2 rakaat, karena Allah Ta'ala"
Waktu Pelaksanaan Shalat Tahajud
Awal waktu shalat lail adalah setelah shalat isya dan akhir waktunya
adalah setelah terbit fajar kedua. Ini berdasarkan hadits Aisyah
radhiallahu anha dia berkata,
“Rasulullah shallallahu alaihi wasallam biasa mengerjakan shalat
sebelas rakaat pada waktu antara selesai shalat isya sampai subuh.” (HR.
Muslim no. 736)
Juga berdasarkan hadits Ibnu Umar di atas. Karenanya Ibnu Nashr berkata
dalam Mukhtashar Qiyam Al-Lail hal. 119, “Yang disepakati oleh para
ulama adalah: Antara shalat isya hingga terbitnya fajar (shadiq/kedua)
adalah waktu untuk mengerjakan witir.”
Karenanya jika ada orang yang shalat maghrib-isya dengan jama’ taqdim,
maka dia sudah boleh mengerjakan shalat lail walaupun waktu isya belum
masuk. Sebaliknya, walaupun sudah jam 10 malam tapi jika dia belum
shalat isya, maka dia belum diperbolehkan shalat lail.
Bacaan Do'a Setelah Shalat Tahajud :
Setelah selesai melaksanakan shalat tahajud, dilanjutkan dengan shalat sunat witir.
Sebenarnya tidaka ada bacaan doa tertentu yang dikerjakan setelah sholat
tahajud, anda bisa berdoa sesuai dengan keinginan. Namun bila melihat
dengan kebiasaan Rasulullah SAW, Baginda Rasul membaca doa berikut :
للّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ نُوْرُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ
فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ قَيِّمُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ
وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ رَبُّ السَّمَاوَاتِ
وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ لَكَ مُلْكُ السَّمَاوَاتِ
وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ مَلِكُ
السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ، وَلَكَ الْحَمْدُ، أَنْتَ الْحَقُّ، وَوَعْدُكَ
الْحَقُّ، وَقَوْلُكَ الْحَقُّ، وَلِقَاؤُكَ الْحَقُّ، وَالْجَنَّةُ
حَقٌّ، وَالنَّارُ حَقٌّ، وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ، وَمُحَمَّدٌ حَقٌّ،
وَالسَّاعَةُ حَقٌّ، اَللّهُمَّ لَكَ أَسْلَمْتُ، وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ،
وَبِكَ آمَنْتُ، وَإِلَيْكَ أَنَبْتُ، وَبِكَ خَاصَمْتُ، وَإِلَيْكَ
حَاكَمْتُ. فَاغْفِرْ لِيْ مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ، وَمَا
أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ، أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ،
لاَ إِلٰهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَنْتَ إِلٰهِيْ لاَ إِلٰهَ إِلاَّ أَنْتَ
Artinya:
"Ya, Allah! Bagi-Mu segala puji, Engkau cahaya langit dan bumi serta
seisinya. Bagi-Mu segala puji, Engkau yang mengurusi langit dan bumi
serta seisinya. Bagi-Mu segala puji, Engkau Tuhan yang menguasai langit
dan bumi serta seisinya. Bagi-Mu segala puji dan bagi-Mu kerajaan langit
dan bumi serta seisi-nya. Bagi-Mu segala puji, Engkau benar, janji-Mu
benar, firman-Mu benar, bertemu dengan-Mu benar, Surga adalah benar
(ada), Neraka adalah benar (ada), (terutusnya) para nabi adalah benar,
(terutusnya) Muhammad adalah benar (dari- Mu), peristiwa hari kiamat
adalah benar. Ya Allah, kepada-Mu aku pasrah, kepada-Mu aku bertawakal,
kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku kembali (bertaubat), dengan
pertolongan-Mu aku berdebat (kepada orang-orang kafir), kepada-Mu (dan
dengan ajaran-Mu) aku menjatuhkan hukum. Oleh karena itu, ampunilah
dosaku yang telah lalu dan yang akan datang. Engkaulah yang mendahulukan
dan mengakhirkan, tiada Tuhan yang hak disembah kecuali Engkau, Engkau
adalah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang hak disembah kecuali Engkau".
Ada baiknya membaca Do'a keselamatah Dunia Dan Akhirat :
رَبَّنَآ ءَاتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى الْءَاخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Artinya :
"Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka".(QS, 2:201)
Setelah selesai membaca doa, hendaklah dilanjutkan dengan membaca istighfar sebanyak-banyaknya. Istighfar yang dibaca adalah:
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiGOPdsDuEUhDCVfBXDfoiWqsnnW0YgpJ2vkm_4-N89lW6bFEN7IJRAo3cq6EwfvdsQmpOzPr4MeEBlCgc0duG_ZOFGhZotnMOQ1csgmnjdC2AsvHuwRbpXnIxyVkcJBc6hvUr7nnScGle3/s1600/162.JPG)
ASTAGHFIRULLAAHALA AZHIIM. ALLADZII LAA ILAAHA ILLAA HUWAL HAYYUL QAYYUUMU WA ATUUBUILAIH.
Artinya:
"Akumemohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung,yang tak ada Tuhan selain
Dia. Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri sendiri, dan aku bertaubat
kepada-Nya"
Atau boleh pula dibaca istighfar berikut:
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhWExi5nBGfIkgBM4iVKMocbVvWaW-be1wfcSdvI_yD-7Kanpea5mCA_wYTYQlLqAaSpPMqQPlr3maCM1YV_iNGvEuLs_7_J2IM93wM_NdoLX7CgE7Mb4bim_-7fdcNyXM1Vc5CR7VSsvDf/s1600/163.JPG)
ALLAAHUMMA ANTA RABBII LAA ILAAHATLAA ANTA, KHALAQTANII WA ANA 'ABDUKA,
WA ANA 'ALAA AHDIKA WA WA'DIKA MASTATHA'TU. A'UUDZU BIKA MIN SYARRI MAA
SHANATU, ABUU'U LAKA BINI'MA-TIKA 'ALAYYA WA ABUU'U BIDZANBII,
FAGHHRLII, FA INNAHUU LAA YAGHFIRUDZ DZUNUUB AILLAA ANTA.
Artinya:
"Wahai Allah! Engkaulah Tuhanku, tiada Tuhan selain Engkau, Engkau telah
menciptakanku, dan aku adalah hamba-Mu, dan aku pun berada dalam
janji-Mu, menurut kemampuanku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan
apa saja yang telah kulakukan. Kuakui kepada-Mu nikmat yang telah Engkau
anugerahkan kepadaku, dan kuakui dosaku. Karena itu ampunilah aku,
karena tak ada yang dapat mengampuni dosa-dosa selain Engkau"
Beberapa Keutamaan Shalat Tahajud di Dunia :
1. Orang yang menegakkan qiyamullail akan terpelihara dari gangguan
setan, dan bangun di pagi hari dalam keadan segar dan bersih jiwanya
"Suatu hari pernah diceritakan kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam tentang orang yang tidur semalam suntuk tanpa mengingat untuk
sholat, maka beliau menyatakan: “Orang tersebut telah dikencingi setan
di kedua telinganya ” (Muttafaqun ‘alaih)
"Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga menceritakan: “Setan
mengikat pada tengkuk setiap orang diantara kalian dengan 3 ikatan
(simpul) ketika kalian akan tidur. Setiap simpulnya ditiupkanlah
bisikannya (kepada orang yang tidur itu): “Bagimu malam yang panjang,
tidurlah dengan nyenyak.” Maka apabila (ternyata) ia bangun dan menyebut
nama Allah Ta’ala (berdoa) , maka terurailah (terlepas) satu simpul .
Kemudian apabila ia berwudhu , terurailah satu simpul lagi Dan kemudian
apabila ia sholat , terurailah simpul yang terakhir. Maka ia berpagi
hari dalam keadaan segar dan bersih jiwanya . Jika tidak (yakni tidak
bangun sholat dan ibadah di malam hari), maka ia berpagi hari dalam
keadaan kotor jiwanya dan malas (beramal shalih)” (Muttafaqun ‘alaih)
2. Mengetahui di malam hari itu ada 1/3 malam terakhir dimana Allah
Subhanahu wa Ta ’ala akan mengabulkan doa orang yang berdoa, memberi
sesuatu bagi yang memintaa, dan mengampuni yang memohon ampun pada-Nya
"Hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah bahwasannya Nabi
bersabda: "Allah turun ke langit dunia setiap malam pada 1/3 malam
terakhir. Allah lalu berfirman, Siapa yang berdoa kepada-Ku niscaya Aku
kabulkan! Siapa yang meminta kepada-Ku niscaya Aku beri! Siapa yang
meminta ampun kepadakepada- Ku tentu Aku ampuni. Demikianlah keadaannya
hingga terbit fajar "(HR. Bukhari no. 145 dan Muslim no. 758)
Rasulullah dalam sabda beliau:
"Di waktu malam terdapat satu saat dimana Allah akan mengabulkan doa setiap malam.” (HR Muslim No. 757)
3. Ciri-ciri orang Shaleh dan Menjadikan sebab masuk surga.
"Rosululloh sholallohu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Wahai sekalian
manusia, sebarkanlah salam, berilah makanan, sambunglah tali
persaudaraan dan sholatlah ketika manusia terlelap tidur pada waktu
malam niscaya engkau akan masuk surga dengan selamat” (HR. Ibnu Majah,
dishohihkan oleh Al Albani)
“Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa itu berada dalam taman-taman
surga dan di mata air-mata air, sambil mengambil apa yang diberikan oleh
Rabb mereka. Sesungguhnya mereka sebelum itu (di dunia) adalah
orang-orang yang berbuat kebaikan, (yakni) mereka sedikit sekali tidur
di waktu malam, dan di akhir-akhir malam mereka memohon ampun (kepada
Allah).” (Adz-Dzariyat: 15-18).
4. Jalan mendapatkan rahmat Allah …
Abu Hurairah berkata bahwa Rasulullah Saw bersabda, “Semoga Allah
merahmati laki-laki yang bangun malam, lalu melaksanakan shalat dan
membangunkan istrinya. Jika sang istri menolak, ia memercikkan air di
wajahnya. Juga, merahmati perempuan yang bangun malam, lalu shalat dan
membangunkan suaminya. Jika sang suami menolak, ia memercikkan air di
wajahnya.” (HR. Abu Daud)
5. Sarana Pengabulan permohonan …
Allah SWT berjanji akan mengabulkan doa orang-orang yang menunaikan shalat tahajud dengan ikhlas. Rasulullah Saw Bersabda,
“Dari Jabir berkata, bahwa nabi Saw bersabda, “Sesungguhnya di malam
hari , ada satu saat yang ketika seorang muslim meminta kebaikan dunia
dan akhirat, pasti Allah memberinya, Itu berlangsung setiap malam.” (HR.
Muslim)
6. Penghapus dosa dan kesalahan …
Dari Abu Umamah al-Bahili berkata bahwa Rasulullah Saw bersabda,
“Lakukanlah Qiyamul Lail, karena itu kebiasaan orang saleh sebelum
kalian, bentuk taqarub, penghapus dosa, dan penghalang berbuat salah.”
(HR. At-Tirmidzi)
7. Jalan mendapat tempat yang terpuji …
Allah berfirman,
“Dan pada sebagian malam bertahajudlah kamu sebagai suatu ibadah
tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang
terpuji.” (QS. Al-Isra’:79)
Keutamaan shalat tahajud di akhirat :
- Bangkit Dari Kubur Dengan Wjah Berseri,
Pada hari pembalasan kelak orang tersebut akan dibangkitkan oleh Allah
dari alam kubur dengan wajah yang tanpa berseri-seri, tanpa ada rasa
ketakutan dan kekhawatiran
- Keringanan Dalam Hisab, Pada
saat penghisaban (penghitunagn) amal baik dan buruk pada hari kiamat
kelak Allah akan memberikan keringanan
- Mudah
Menyeberang Shirotol Mustaqim, Allah juga akan memberikan kemudahan dan
kecepatan secepat kilat bagi mereka, saat menyeberang shirotol Mustaqim.
- Amalnya
Diberikan Dari Tangan Kanan, Segala amal perbuatannya di dunia akan
diberikan oleh Allah dari tangan kanan karena banyak kebaikan yang telah
tercatat semasa hidupnya di dunia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar