1. Punya Pikiran yang Positif
Biasanya wanita seperti ini merupakan wanita yang murah senyum dan
fleksibel dengan semua orang. Mungkin sedikit malu-malu, namun pada
umumnya mereka tak pantang dalam membantu orang lain.
2. Aura Kesederhanaan
Orang-orang yang mudah mendapatkan jodoh itu malah umumnya jarang
neko-neko. Hidup sederhana, bicara sederhana, pakaian yang sederhana,
kehidupan dan pola pikirnya sederhana. Yang membuat mereka unggul adalah
kemampuan untuk fokus pada tujuan. Misalnya ketika kuliah, mereka tahu
bahwa pendidikan menjadi prioritas, namun tetap bisa seimbang dalam
bersosialisasi.
3. Tidak Banyak Bicara
Bukan berarti orang seperti ini pendiam. Namun karena mereka cenderung
fokus dengan hidup, biasanya tidak banyak mengumbar kisah hidupnya.
Malah mereka membuka diri untuk tempat berkeluh kesah. Tanpa kita
sadari, tiba-tiba undangan pernikahan darinya sudah sampai ke rumah
kita.
4. Pintar Menempatkan dan Membuka Diri
Orang yang enteng jodohnya, biasanya senang membuka diri dan pandai
menempatkan dirinya di depan orang lain. Biasanya mereka tidak membatasi
diri, tapi tahu cara menghadapi orang yang kurang menyenangkan
sekalipun. Nah karena itulah orang ini dengan mudah memberikan kesan di
hati orang lain.
5. Tidak Terlalu Jaim
Salah satu yang khas dari kesederhanaan orang seperti ini adalah mereka
tidak terlalu jaim. Mereka tahu kapan harus asik-asikan, kapan harus
sopan dan kapan harus serius. Oleh karena itu, pada umumnya mereka mudah
disukai orang.
Selain diatas, hal yang paling diutamakan adalah BERDOA
Untuk itu, doa yang paling baik adalah doa yang diistilahkan dengan
jawami’ ad-dua (doa yang kalimatnya padat namun luas maknanya). Aisyah
radhiyallahu ‘anha mengatakan:
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَسْتَحِبُّ الْجَوَامِعَ مِنَ الدُّعَاءِ، وَيَدَعُ مَا سِوَى ذَلِكَ
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyukai jawami’ ad-dua (doa
yang kalimatnya padat namun luas maknanya). Dan beliau tinggalkan yang
lainnya. (HR. Ahmad, Abu Daud, dan dishahihkan al-Albani).
Di antaranya do’a tersebut adalah doa sapu jagad. Sahabat Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu mengatakan,
كَانَ أَكْثَرُ دَعْوَةٍ يَدْعُو بِهَا رَسُولُ صَلَّى عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:
اللَّهُمَّ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً، وَفِي الْآخِرَةِ
حَسَنَةً، وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
“Doa yang paling sering dipanjatkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam:
ALLAHUMMA RABBANAA AATINAA FID-DUNYAA HASANAH WA FIL AAKHIRATI HASANAH WA QINAA ADZAABAN NAAR” (HR. Bukhari dan Muslim).
Dengan doa ini, menunjukkan kita pasrah kepada Allah, agar memberikan hal terbaik untuk kehidupan kita di dunia dan akhirat.
Kemudian jika Anda menaruh harapan kepada seseorang, berdoalah kepada
Allah dengan kalimat yang menunjukkan kepasrahan, seperti menggantungkan
kepada kehendak Allah. Sebagai contoh misalnya, Ya Allah, jika dia baik
untukku di dunia dan akhirat, jadikanlah dia pasangan hidupku dunia
akhirat. Atau yang semakna dengan itu.
Permohonan semacam ini telah diajarkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam bentuk shalat istikharah
INILAH JODOH YANG ANDA DAPATKAN BERDASARKAN AL-QURAN
Allah memberikan jaminan bahwa lelaki yang baik, yang menjaga
kehormatannya akan dipasangkan dengan wanita yang baik, yang menjaga
kehormatannya. Sebaliknya, wanita yang buruk, yang tidak menjaga
kehormatannya, akan dipasangkan dengan lelaki yang sama karakternya.
Allah berfirman:
الْخَبِيثَاتُ لِلْخَبِيثِينَ وَالْخَبِيثُونَ لِلْخَبِيثَاتِ وَالطَّيِّبَاتُ لِلطَّيِّبِينَ وَالطَّيِّبُونَ لِلطَّيِّبَاتِ
“Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki
yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita
yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik
adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula)…” (QS. An-Nur: 26)
Ketika Anda berharap untuk mendapatkan pasangan yang baik, istri yang
sholihah atau suami yang sholih, jadilah manusia yang baik, yang sholih,
menjaga kehormatan, menjaga aturan Allah Ta’ala.
Diantara kita yang saat ini masih berada dalam kubangan maksiat, tidak
bisa menutup aurat dengan sempurna, kurang bisa menjaga pergaulan, tidak
hati-hati menjaga indra dan perasaan, sadarilah, bisa jadi Anda akan
mendapatkan pasangan yang sama. Ingat, untuk menuju hidup bahagia, butuh
pengorbanan.
Sumber [http://www.konsultasisyariah.com/doa-minta-cepat-mendapat-jodoh/#axzz2MFh9ZFZU]
DOA MINTA CEPAT DAPAT JODOH
Doa ini saya temukan di sebuah website, seperti yang telah kita bahas
pertama kali bahwa do’a minta jodoh tidak ada yang disertai dalil, saya
menyajikan do’a ini hanya sebagai pelengkap artikel saja, semuanya
terserah anda, kalo menurut anda cocok silahkan saja di amalkan (Wallahu
‘Alamu Bisshowab)
DOA MINTA JODOH BAGI LAKI-LAKI (AGAR CEPAT MENDAPTAKAN ISTRI)
“ROBBI HABLII MILLADUNKA ZAUJATAN THOYYIBAH AKHTUBUHA WA ATAZAWWAJ BIHA
WATAKUNA SHOOHIBATAN LII FIDDIINI WADDUNYAA WAL AAKHIROH”.
“Ya Robb, berikanlah kepadaku istri yang terbaik dari sisi-Mu, istri
yang aku lamar dan nikahi dan istri yang menjadi sahabatku dalam urusan
agama, urusan dunia dan akhirat”.
DOA MINTA JODOH BAGI WANITA (AGAR CEPAT MENDAPTAKAN SUAMI)
“ROBBI HABLII MILLADUNKA ZAUJAN THOYYIBAN WAYAKUUNA SHOOHIBAN LII FIDDIINI WADDUNYAA WAL AAKHIROH”.
“Ya Robb, berikanlah kepadaku suami yang terbaik dari sisi-Mu, suami
yang juga menjadi sahabatku dalam urusan agama, urusan dunia &
akhirat”
Atau
“ALLOHUMMAB’ATS BA’LAN SHOOLIHAN LIKHITHBATHII WA’ATTHIF QOLBAHU ‘ALAYYA
BIHAQQI KALAAMIKAL QODIIMI WABIROSUULIKAL KARIIMI BI ALFI ALFI LAA
HAWLA WALAA QUWWATA ILLAA BILLAAHIL ‘ALIYYIL ‘AZHIIM WA SHOLLALLOOHU
‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMADIN WA’ALAA AALIHII WA SHOHBIHI WA SALLAMA
WALHAMDULILLAAHIROBBIL ‘AALAMIIN.”Artinya :
“ Tuhanku, utuslah seorang suami yang shalih untuk melamarku,
condongkanlah hatinya kepadaku berkat kebenaran Kalam-Mu yang qadim dan
berkat utusanMu yang mulia dengan keberkahan sejuta ucapan LAA HAWLA
WALAA QUWWATA ILLAA BILLAAHIL ‘ALIYYIL ‘AZHIIM. Dan semoga Allah
Melimpahkan Rahmat dan salam kepada junjungan kita, Nabi Muhammad, dan
kepada segenap keluarga serta sahabatnya. Dan segala puji bagi Allah
Tuhan sekalian Alam.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar